اَللَّهَبُ
SURAT AL-LAHAB (GEJOLAK API)
Surat ke 111 diturunkan di Makkah terdiri dari 5 ayat, 23 kata dan 77 huruf
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
Dengan menyebut nama Alloh yang Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang.
١ - تَبَّتْ يَدَا أَبِي لَهَبٍ وَتَبَّ
1. Binasalah kedua
tangan Abu Lahab dan benar-benar binasa dia (Yang dimaksud dengan “kedua tangan
Abu Lahab” ialah Abu Lahab.(
Ayat ini
diturunkan setelah Alloh Ta‘ala Berfirman kepada Nabi-Nya SAW., Dan berikanlah
peringatan kepada keluargamu yang terdekat (Q.S. 26 Asy-Syu‘arā’: 214). Sesudah
beliau menyeru mereka (untuk berkumpul), berkatalah beliau kepada mereka,
Ucapkanlah oleh kalian, lā ilāha illallāh (Tidak ada tuhan melainkan Alloh)!
Mendengar seruan itu, berkatalah paman beliau, saudara laki-laki ayah beliau
dari pihak ibu yang bernama ‘Abdul ‘Uzza yang berkunyah, Abu Lahab, Celakalah
engkau, hai Muhammad! Hanya untuk inikah engkau mengundang kami? Sekaitan
dengan inilah Alloh Ta‘ala Menurunkan ayat, tabbat yadā abī lahabin (binasalah
kedua tangan Abu Lahab), yakni tersesatlah kedua tangan Abu Lahab dari segala
kebaikan.
Wa tabb
(dan dia sungguh-sungguh binasa), yakni sungguh-sungguh telah tersesat dari
tauhid.
٢ - مَا أَغْنَى عَنْهُ مَالُهُ وَمَا كَسَبَ
2. Tidaklah berguna
baginya hartanya dan apa yang dia usahakan.
Mā aghnā
‘anhu (tiadalah berguna bagi dia) di akhirat. Māluhū (harta bendanya), yakni
banyaknya harta benda yang dimiliki ketika didunia. Wa mā kasab (dan segala apa
yang telah diusahakannya), yakni banyaknya anak-anak dia.
٣ - سَيَصْلَى نَاراً ذَاتَ لَهَبٍ
3. Kelak dia akan
masuk ke dalam api (neraka) yang berkobar-kobar.
Sa
yashlā (kelak dia akan masuk), yakni kelak dia akan masuk di akhirat. Nāraη dzāta lahab (ke dalam api yang
berkobar-kobar), yakni api yang menyala dan bergejolak.
٤
- وَامْرَأَتُهُ حَمَّالَةَ الْحَطَبِ
4. Dan (begitu
pula) istrinya, pembawa kayu bakar (penyebar fitnah).
Wamra-atuh
(dan istrinya), yaitu Ummu Jamilah binti Harb bin Umayyah akan menyertai dia. Hammālatal
hathab (si pembawa kayu bakar), yakni tukang mengadu domba. Ummu Jamilah adalah
seseorang yang suka kesana-kemari untuk mengadu domba antara kaum Muslimin dan
kaum kafirin. Menurut satu pendapat, Ummu Jamilah suka membawa duri serta
menebarkannya di jalan menuju mesjid yang biasa dilalui Nabi Muhammad saw. dan
kaum Muslimin.
٥ - فِي جِيدِهَا حَبْلٌ مِّن مَّسَد
5. Di lehernya ada
tali dari sabut yang dipintal.
Fī
jīdihā hablun (di lehernya ada tali), yakni di lehernya, di dalam neraka. Mim
masad (dari sabut), yakni rantai dari besi. Menurut yang lain, di lehernya ada
tali dari sabut yang dulu mencekiknya hingga mati.
No comments:
Post a Comment