Asslamu ’alaikum wr. wb. Hallo saudara-saudaraku
semua, selamat berjumpa kembali dengan saya. Saya mau berbagi sedikit ilmu tentang ’aqidah
(keyakinan/kepercayaan), walaupun cuma sedikit semoga bermanfaat bagi saya sendiri khususnya dan umumnya bagi para pembaca.
Rukun
(tiang) iman (percaya) ada 6, yaitu iman kepada Alloh, iman kepada para malaikat-Nya,
iman kepada kitab-kitab-Nya, iman kepada para rosul-Nya, iman kepada hari akhir
(hari kiamat) dan iman kepada qodho· dan
qodar. Qodho· ialah semua
keputusan Alloh yang tertulis di Lauh mahfuzh sejak zaman azali
(zaman sebelum dunia dan akhirat diciptakan). Qodar adalah qodho·nya Alloh yang sudah terjadi. Qodar biasanya disebut
taqdir. Kali ini saya nulis tentang kitab-kitab Alloh dan shuhuf-Nya
I KITAB-KITAB
ALLOH
Seorang mukallaf ( dewasa dan yang dibebani tanggung
jawab/yang wajib mendirikan syariat [undang-undang agama ]) wajib
meyakini bahwa sesungguhnya Alloh SWT menurunkan kitab yang diwahyukan kepada
para rosul dan para nabi. Sebagian kitab-kitab tersebut ada yang dibukukan dan
ada yang tidak kita ketahui.
كَانَ النَّاسُ أُمَّةً
وَاحِدَةً فَبَعَثَ اللَّهُ النَّبِيِّينَ مُبَشِّرِينَ وَمُنْذِرِينَ وَأَنْزَلَ مَعَهُمُ
الْكِتَابَ بِالْحَقِّ لِيَحْكُمَ بَيْنَ النَّاسِ فِيمَا اخْتَلَفُوا فِيهِ وَمَا
اخْتَلَفَ فِيهِ إِلَّا الَّذِينَ أُوتُوهُ مِنْ بَعْدِ مَا جَاءَتْهُمُ الْبَيِّنَاتُ
بَغْيًا بَيْنَهُمْ فَهَدَى اللَّهُ الَّذِينَ آَمَنُوا لِمَا اخْتَلَفُوا فِيهِ مِنَ
الْحَقِّ بِإِذْنِهِ وَاللَّهُ يَهْدِي مَنْ يَشَاءُ إِلَى صِرَاطٍ مُسْتَقِيمٍ ﴿البقرة ٢١۳﴾
Artinya:
Manusia itu (dahulunya) satu umat, lalu Alloh Mengutus para nabi (untuk)
menyampaikan kabar gembira dan peringatan, dan Alloh menurunkan bersama mereka
Kitab dengan benar untuk memberi keputusan di antara manusia tentang perkara
yang mereka perselisihkan, dan tidaklah berselisih kecuali orang-orang yang
telah diberi (Kitab) setelah bukti-bukti yang nyata sampai kepada mereka karena
kedengkian di antara mereka sendiri, maka dengan kehendakNya, Alloh memberi
petunjuk kepada mereka yang beriman tentang kebenaran yang mereka perselisihkan,
Alloh memberi petunjuk kepada siapa yang Dia Kehendaki ke jalan yang lurus. ﴾QS.
Al-Baqoroh 213﴿.
Kitab-kitab yang dibukukan dan wajib diimani antara lain
adalah:
1. Taurot.
Taurot itu
ada yang mengatakan diambil dari kataالزﱠنْدُ وَرَى ma’nanya خَرَجَ نَارُهُ artinya keluar apinya, maksutnya Taurot ialah
cahaya dan sinar. Kitab Taurot diturunkan kepada nabi Musa AS.
إِنَّا أَنْزَلْنَا
التَّوْرَاةَ فِيهَا هُدًى وَنُورٌ... الاية ﴿المائدة ٤٤﴾
Artinya: Sesungguhnya
Kami telah Menurunkan Kitab Taurat yang di dalamnya (ada) petunjuk dan cahaya
(yang menerangi)... Al-Ayat. ﴾QS. Al-Maidah 44﴿.
...وَأَنْزَلَ التَّوْرَاةَ
وَالْإِنْجِيلَ ﴿آل عمران ۳﴾
Artinya : ...Dan
(Alloh) telah menurunkan Taurat dan Injil. ﴾QS. Ali Imron 3﴿.
وَمُصَدِّقًا لِمَا
بَيْنَ يَدَيَّ مِنَ التَّوْرَاةِ... الاية ﴿آل عمران ٥٠﴾
Artinya: Dan
sebagai seorang yang membenarkan Taurot yang datang sebelumku... Al-Ayat. ﴾QS.
Ali Imron 50﴿.
وَلَقَدْ آَتَيْنَا
مُوسَى وَهَارُونَ الْفُرْقَانَ وَضِيَاءً وَذِكْرًا لِلْمُتَّقِينَ ﴿الأنبياء ٤٨﴾
Artinya:
Dan pasti sungguh, Kami telah Memberikan kepada Musa dan Harun Al-Furqan (Kitab
Taurat) dan penerangan serta pelajaran bagi orang-orang yang bertakwa. ﴾QS.
Al-Anbiya﮲ 48﴿.
Kitab Taurot yang asli sudah dirubah oleh para penulisnya
yaitu para pendeta yahudi untuk menyembunyikan perkara yang benar. Kitab Taurot
yang asli diturunkan oleh Alloh hanya tinggal sebagian sedikit yang masih
tersisa.
أَفَتَطْمَعُونَ
أَنْ يُؤْمِنُوا لَكُمْ وَقَدْ كَانَ فَرِيقٌ مِنْهُمْ يَسْمَعُونَ كَلَامَ اللَّهِ
ثُمَّ يُحَرِّفُونَهُ مِنْ بَعْدِ مَا عَقَلُوهُ وَهُمْ يَعْلَمُونَ ﴿البقرة ٧٥﴾
Artinya:
Maka apakah kamu (Muslimin) sangat mengharapkan mereka (yang dimaksud adalah
orang-orang Yahudi di Medinah yang mengubah-ubah isi Taurat terutama mengenai
Nabi Muhammad SAW) akan percaya kepadamu, sedangkan segolongan dari mereka
mendengar Firman Alloh, lalu mereka mengubahnya setelah memahaminya, padahal
mereka mengetahuinya?. ﴾QS. Al-Baqoroh 75﴿.
مِنَ الَّذِينَ هَادُوا
يُحَرِّفُونَ الْكَلِمَ عَنْ مَوَاضِعِهِ... الاية ﴿النساء ٤٦﴾
Artinya: (Yaitu)
di antara orang Yahudi, yang mengubah perkataan dari tempat-tempatnya (mengubah
arti, tempat, atau menambah dan mengurangi kata-kata kitab Taurot)... Al-Ayat. ﴾QS.
An-Nisa﮲ 46﴿.
2. Zabur.
Zabur diturunkan kepada nabi Dawud AS.
...وَآَتَيْنَا دَاوُودَ زَبُورًا ﴿الإسراء ٥٥﴾
Artinya: ...Dan
Kami Berikan Zabur kepada Dawud. ﴾QS. Al-Isro﮲ 55﴿.
3. Injil.
Injil diturunkan kepada nabi ‘Isa AS.
وَقَفَّيْنَا عَلَى
آَثَارِهِمْ بِعِيسَى ابْنِ مَرْيَمَ مُصَدِّقًا لِمَا بَيْنَ يَدَيْهِ مِنَ التَّوْرَاةِ
وَآَتَيْنَاهُ الْإِنْجِيلَ فِيهِ هُدًى وَنُورٌ وَمُصَدِّقًا لِمَا بَيْنَ يَدَيْهِ
مِنَ التَّوْرَاةِ وَهُدًى وَمَوْعِظَةً لِلْمُتَّقِينَ ﴿المائدة ٤٦﴾
Artinya:
Dan Kami teruskan jejak mereka (nabi-nabi bani isroil) dengan mengutus ‘Isa
putra Maryam, membenarkan Kitab yang sebelumnya, yaitu Taurat, dan Kami menurunkan
Injil kepadanya, yang di dalamnya terdapat petunjuk dan cahaya, dan membenarkan
Kitab yang sebelumnya yaitu Taurat, dan sebagai petunjuk serta pengajaran untuk
orang-orang yang bertakwa. ﴾QS. Al-Maidah 46﴿.
وَلْيَحْكُمْ أَهْلُ
الْإِنْجِيلِ بِمَا أَنْزَلَ اللَّهُ فِيهِ وَمَنْ لَمْ يَحْكُمْ بِمَا أَنْزَلَ اللَّهُ
فَأُولَئِكَ هُمُ الْفَاسِقُونَ ﴿المائدة ٤٧﴾
Artinya: Dan
hendaklah pengikut Injil memutuskan perkara menurut apa yang diturunkan Alloh di
dalamnya (Injil sampai masa diturunkan Al-Qur﮲an), barangsiapa tidak memutuskan perkara
menurut apa yang diturunkan Alloh, maka mereka itulah orang-orang fasik.
﴾QS.
Al-Maidah 47﴿.
Kitab Injil juga banyak dirubah isinya oleh para pendeta
nasrani.
وَمِنَ الَّذِينَ
قَالُوا إِنَّا نَصَارَى أَخَذْنَا مِيثَاقَهُمْ فَنَسُوا حَظًّا مِمَّا ذُكِّرُوا
بِهِ فَأَغْرَيْنَا بَيْنَهُمُ الْعَدَاوَةَ وَالْبَغْضَاءَ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ
وَسَوْفَ يُنَبِّئُهُمُ اللَّهُ بِمَا كَانُوا يَصْنَعُونَ (١٤) يَا أَهْلَ الْكِتَابِ قَدْ جَاءَكُمْ
رَسُولُنَا يُبَيِّنُ لَكُمْ كَثِيرًا مِمَّا كُنْتُمْ تُخْفُونَ مِنَ الْكِتَابِ وَيَعْفُو
عَنْ كَثِيرٍ قَدْ جَاءَكُمْ مِنَ اللَّهِ نُورٌ وَكِتَابٌ مُبِينٌ (١٥) ﴿المائدة﴾
Artinya:
Dan di antara orang-orang yang mengatakan, “sesungguhnya kami ini orang
Nasrani,” Kami telah mengambil perjanjian mereka, tetapi mereka (sengaja)
melupakan sebagian pesan yang telah diperingatkan kepada mereka, maka Kami timbulkan
permusuhan dan kebencian di antara mereka hingga hari Kiamat, dan kelak Alloh
akan memberitakan kepada mereka apa yang telah mereka kerjakan (14). Wahai ahli
kitab! sungguh Rosul Kami telah datang kepadamu, menjelaskan kepadamu banyak
hal dari (isi) kitab yang kamu sembunyikan, dan banyak (pula) yang dimaafkan (dibiarkannya),
sungguh telah datang kepadamu cahaya (Nabi ) dari Alloh, dan Kitab (Al-Qur﮲an)
yang memberi penjelasan (15). ﴾QS. Al-Maidah﴿.
4. Al-Qur﮲an.
Al-Qur﮲an diturunkan kepada nabi Muhammad SAW.
إِنَّا نَحْنُ نَزَّلْنَا
عَلَيْكَ الْقُرْآَنَ تَنْزِيلًا ﴿الإنسان ٢۳﴾
Artinya: Sesungguhnya
Kami telah menurunkan Al-Qur﮲an kepadamu (wahai Muhammad) secara
berangsur-angsur. ﴾QS. Al-Insan 23﴿.
وَأَنزَلْنَا إِلَيْكَ
الْكِتَابَ بِالْحَقِّ مُصَدِّقاً لِّمَا بَيْنَ يَدَيْهِ مِنَ الْكِتَابِ وَمُهَيْمِناً
عَلَيْهِ فَاحْكُم بَيْنَهُم بِمَا أَنزَلَ اللّهُ وَلاَ تَتَّبِعْ أَهْوَاءهُمْ عَمَّا
جَاءكَ مِنَ الْحَقِّ... الأية ﴿ المائدة ٤٨﴾
Artinya: Dan
Kami telah Menurunkan Kitab (Al-Qur﮲an) kepadamu (Muhammad) dengan membawa
kebenaran, yang membenarkan kitab-kitab yang diturunkan sebelumnya dan
menjaganya, maka putuskanlah perkara mereka menurut apa yang diturunkan Alloh
dan janganlah engkau mengikuti keinginan mereka dengan meninggalkan kebenaran
yang telah datang kepadamu... Al-Ayat. ﴾QS. Al-Maidah 48﴿.
وَإِذَا قُرِئَ الْقُرْآَنُ
فَاسْتَمِعُوا لَهُ وَأَنْصِتُوا لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُونَ ﴿الأعراف ٢٠٤﴾
Artinya: Dan
apabila dibacakan Al-Qur﮲an, maka dengarkanlah (baik-baik) dan perhatikan
(dengan tenang), agar kalian mendapat rahmat. ﴾QS.
Al-A’rof 204﴿.
فَإِذَا قَرَأْتَ
الْقُرْآَنَ فَاسْتَعِذْ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ ﴿النحل ٩٨﴾
Artinya: Maka
apabila engkau membaca Al-Qur﮲an, mohonlah perlindungan kepada Alloh dari
setan yang terkutuk (mengucapakan “A’uudzu billaahi minasy syaithoonir rojiim).
﴾QS.
An-Nahl 98﴿.
وَمَا كَانَ هَذَا
الْقُرْآَنُ أَنْ يُفْتَرَى مِنْ دُونِ اللَّهِ وَلَكِنْ تَصْدِيقَ الَّذِي بَيْنَ
يَدَيْهِ وَتَفْصِيلَ الْكِتَابِ لَا رَيْبَ فِيهِ مِنْ رَبِّ الْعَالَمِينَ ﴿يونس ۳٧﴾
Artinya: Dan
tidak mungkin Al-Qur﮲an ini dibuat-buat oleh selain Alloh; tetapi (Al-Qur﮲an)
membenarkan (kitab-kitab) yang sebelumnya dan menjelaskan hukum-hukum yang
telah ditetapkannya, tidak ada keraguan di dalamnya, (diturunkan) dari Tuhan
seluruh alam. ﴾QS. Yunus 37﴿.
يَا أَهْلَ الْكِتَابِ
لِمَ تَكْفُرُونَ بِآَيَاتِ اللَّهِ وَأَنْتُمْ تَشْهَدُونَ ﴿آل عمران ٧٠﴾
Artinya: Wahai
ahli kitab! mengapa kamu mengingkari ayat-ayat Alloh (yang diturunkan kepada nabi
Muhammad) padahal kamu mengetahui (kebenarannya)?. ﴾QS. Ali ‘Imron 70﴿.
هَذَا بَيَانٌ لِلنَّاسِ
وَهُدًى وَمَوْعِظَةٌ لِلْمُتَّقِينَ ﴿آل عمران ۱۳٨﴾
Artinya: Inilah
(Al-Qur﮲an) suatu keterangan (yang jelas) untuk semua
manusia, dan menjadi petunjuk serta pelajaran bagi orang-orang yang bertakwa.
﴾QS.
Ali ‘Imron 138﴿.
أَفَلَا يَتَدَبَّرُونَ
الْقُرْآَنَ وَلَوْ كَانَ مِنْ عِنْدِ غَيْرِ اللَّهِ لَوَجَدُوا فِيهِ اخْتِلَافًا
كَثِيرًا ﴿النساء ٨٢﴾
Artinya: Maka
tidakkah mereka menghayati (mendalami) Al-Qur﮲an? sekiranya (Al-Qur﮲an) itu bukan dari Alloh, pastilah mereka
menemukan banyak hal yang bertentangan di dalamnya. ﴾QS.
An-Nisa﮲ 82﴿.
إِنَّا أَنْزَلْنَا
إِلَيْكَ الْكِتَابَ بِالْحَقِّ لِتَحْكُمَ بَيْنَ النَّاسِ بِمَا أَرَاكَ اللَّهُ
وَلَا تَكُنْ لِلْخَائِنِينَ خَصِيمًا ﴿النساء ۱٠٥﴾
Artinya: Sesungguhnya
Kami telah menurunkan Kitab (Al-Qur﮲an) kepadamu (Muhammad) membawa kebenaran,
agar engkau mengadili antara manusia dengan apa yang telah diajarkan Alloh
kepadamu, dan janganlah engkau menjadi penentang (orang yang tidak bersalah),
karena (membela) orang yang berkhianat. ﴾QS.
An-Nisa﮲ 105﴿.
اتَّبِعْ مَا أُوحِيَ
إِلَيْكَ مِنْ رَبِّكَ لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ وَأَعْرِضْ عَنِ الْمُشْرِكِينَ ﴿الأنعام ۱٠٦﴾
Artinya:
Ikutilah apa yang telah diwahyukan Tuhanmu kepadamu (Muhammad), tidak ada tuhan
selain Dia, dan berpalinglah dari orang-orang musyrik. ﴾QS.
Al-An’am 106﴿.
Al-qur﮲an mempunyai empat nama yaitu Al-Qur﮲an,
Al-Kitab, Al-Dzikru dan Al-Furqon. Al-Qur﮲an terdiri dari 30 juz, 114 surat, 6.666 ayat
(menurut Ibnu Abbas 6.616 ayat), 77.934 kata/lafal dan 333.671 huruf. Al-qur﮲an
dijaga oleh Alloh SWT hingga sampai saat ini dengan tanpa ada perubahan sama
sekali.
إِنَّا نَحْنُ نَزَّلْنَا
الذِّكْرَ وَإِنَّا لَهُ لَحَافِظُونَ ﴿الحجر ٩﴾
Artinya:
Sesungguhnya Kamilah yang menurunkan Al-Qur﮲an, dan sesungguhnya Kami (pula) yang memeliharanya.
﴾QS.
Al-Hijr 9﴿.
II ASH-SHUHUF
Wajib bagi mukallaf (dewasa dan berakal yang dibebani
tanggung jawab/yang wajib mendirikan syariat [undang-undang agama ]) wajib
meyakini bahwa sesungguhnya Alloh SWT
menurunkan Shuhuf kepada nabi Ibrohin AS dan nabi Musa AS sebelum
Taurot. Lafal shuhuf jama’nya shohifah yang artinya lembaran.
أَمْ لَمْ يُنَبَّأْ
بِمَا فِي صُحُفِ مُوسَى (۳٦) وَإِبْرَاهِيمَ الَّذِي وَفَّى (۳٧) أَلَّا تَزِرُ وَازِرَةٌ وِزْرَ أُخْرَى
(۳٨) وَأَنْ لَيْسَ لِلْإِنْسَانِ إِلَّا مَا سَعَى (۳٩) وَأَنَّ سَعْيَهُ سَوْفَ يُرَى (٤٠) ثُمَّ يُجْزَاهُ الْجَزَاءَ الْأَوْفَى
(٤۱) وَأَنَّ إِلَى رَبِّكَ الْمُنْتَهَى (٤٢) ﴿النجم﴾
Artinya: Ataukah belum diberitakan
(kepadanya) apa yang ada dalam lembaran-lembaran (Kitab Suci yang diturunkan
kepada) Musa? (36). Dan
(lembaran-lembaran) Ibrahim yang selalu menyempurnakan janji?
(37). (Yaitu) bahwa seseorang yang
berdosa tidak akan memikul dosa orang lain (38). Dan
bahwa manusia hanya memperoleh apa yang telah diusahakannya
(39). Dan sesungguhnya usahanya itu
kelak akan diperlihatkan (kepadanya) (40).
kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna
(41). Dan sesungguhnya kepada Tuhanmulah
kesudahannya (segala sesuatu) (42). ﴾QS. An-Najm﴿.
قَدْ أَفْلَحَ مَنْ
تَزَكَّى (۱٤) وَذَكَرَ اسْمَ رَبِّهِ فَصَلَّى )۱٥( بَلْ تُؤْثِرُونَ الْحَيَاةَ الدُّنْيَا (۱٦) وَالْآَخِرَةُ خَيْرٌ وَأَبْقَى (۱٧) إِنَّ هَذَا لَفِي الصُّحُفِ الْأُولَى
(۱٨) صُحُفِ إِبْرَاهِيمَ وَمُوسَى (۱٩) ﴿الأعلى﴾
Artinya: Sungguh beruntung orang yang
menyucikan diri (dengan beriman) (14).
Dan mengingat nama Tuhannya, lalu dia sholat (15).
Sedangkan kamu (orang-orang kafir) memilih kehidupan duniawi
(16). Padahal kehidupan akhirat itu
lebih baik dan lebih kekal (17).
Sesungguhnya ini benar-benar terdapat dalam kitab-kitab yang dahulu
(18). (Yaitu) kitab-kitab Ibrahim dan
Musa (19). ﴾QS. Al-A’la﴿.
No comments:
Post a Comment